Kekurangan dan Kelebihan Lantai Vinyl Ketahui Sekarang!
balian2022-11-14T09:13:19+07:00Kekurangan dan kelebihan lantai vinyl – Penggunaan lantai kayu memang menjadi favorit untuk interior rumah, tetapi harga belinya sangat tinggi dan perawatannya sulit.
Itu sebabnya banyak orang mencari alternatif lantai lain. Salah satunya lantai vinyl. Bagi Anda yang sudah putuskan pakai lantai vinyl, ketahu kekurangan dan kelebihan lantai vinyl sekarang!
Lantai vinyl terkenal dengan harga yang relatif terjangkau. Perawatannya pun sangat mudah serta banyak pilihan motif. Menjadikan lantai vinyl rekomendasi tepat rumah Anda.
Berikut kelebihan lantai vinyl yang harus Anda ketahui!
Kelebihan Berbagai Jenis Vinyl Secara Umum
Setiap material rumah pastinya memiliki kekurangan dan kelebihan termasuk lantai vinyl. Kekurangan dan kelebihan lantai vinyl ini, tentunya menjadi pertimbangan. Sebelum Anda memutuskan untuk memakainya.
Berikut kelebihan lantai vinyl secara keseluruhan ketahui sekarang.
1. Kelebihan lantai vinyl lebih awet
Lantai vinyl jenis SPC (Stone Polymer Composite) terkenal awet dan tahan lama, inilah alasan banyak orang memilihnya untuk pelengkap interior rumah.
Pasalnya, kelebihan lantai vinyl jenis SPC tahan 15 hingga 20 tahun kedepan. Bahan inti SPC pembuatan vinyl jadi faktor utama keawetannya.
Perawatannya sangat mudah, cukup sapu dan pel secara rutin agar lantai tetap bersih.
Jika dibanding lantai kayu, vinyl SPC lebih kebal terhadap pergantian cuaca, paparan sinar matahari, dan cipratan air hujan. Kelebihan lantai vinyl ini khususnya pada jenis lantai vinyl SPC premium ya.
2. Lebih ekonomis
Kelebihan lantai vinyl lainnya karena harganya yang terjangkau dibanding lantai jenis lain. Harga permeternya lebih murah dari lantai kayu dan parket.
Anda tidak perlu mengeluarkan biaya yang besar untuk membuat lantai rumah dengan tampilan indah.
3. Pilihan tampilan tidak terbatas
Menyajikan banyak motif dan tampilan menjadi salah satu kelebihan lantai vinyl. Anda leluasa menentukan motif dan tampilan pada interior rumah.
4. Tahan gores
Beberapa jenis lantai vinyl, khususnya SPC memiliki lapisan tahan gores. Lapisan ini, melindungi lantai vinyl dari gesekan perabotan rumah tangga.
Mengurangi resiko terjadinya kerusakan pada lantai vinyl agar tetap awet hingga puluhan tahun.
5. Tahan noda dan mudah dibersihkan
Lantai vinyl tidak menyerap noda bekas makanan dan cat air. Karena tidak memiliki serat seperti lantai kayu ataupun parket. Sehingga lebih mudah dibersihkan. Cukup sapu dan pel bekas noda yang menempel.
6. Tahan air dan tidak licin
Tidak memiliki serat yang menyerap air, menjadikan lantai vinyl tahan terhadap air. Karena terbuat dari campuran plastik
Anda tidak perlu takut lantai rumah lapuk dan lembab. Karena beberapa lantai vinyl memiliki tekstur yang kesat menjadikannya aman dari tumpahan air.
Kini Anda tidak perlu takut terpeleset karena terlindungi dari licinnya tumpahan air.
7. Mudah dipasang dan hemat biaya
Pemasangan yang mudah adalah kelebihan lantai vinyl yang tidak Anda temukan pada lantai lain. Hampir semua jenis lantai vinyl sanag mudah untuk dipasang.
Anda tidak perlu repot mencari tukang untuk memasang sehingga leboh hemat biaya dan waktu.
8. Membuat rumah lebih mewah
Menjadikan rumah tampak mewah dengan motif kayu adalah kelebihan lantai vinyl yang spesial. Rumah yang tampak biasa-biasa saja akan terkesan mewah jika menggunakan lantai vinyl.
Memberi kesan positif kepada setiao orang yang berjamu ke rumah Anda. Sekarang Anda tidak perlu minder mengundang teman-teman atau kerabat untuk berkujung.
Kekurangan Lantai Vinyl Secara Umum
Memiliki banyak kelebihan, lantai vinyl secara umum juga terdapat beberapa kekurangan pada materialnya.
Bagi Anda yang ingin memasang lantai vinyl, jangan hanya menilai dari kelebihannya saja. Tetapi, ketahui juga kekurangannya sebagai bahan pertimbangan Anda dalam memilih interior rumah.
Berikut kekurangan berbagai jenis lantai vinyl secara umum.
1. Material sintetis
Kebanyakan dari lantai vinyl terbuat dari bahan sintetis. Beberapa bahan sintetis memiliki kandungan VOC (votatile organic compounds) yang bisa mempengaruhi kesehatan jika lepaskan ke udara.
Salah satu antisipasi yang bisa Anda lakukan, pastikan ada sirlukasi udara yang cukup di dalam rumah. Selain itu, terbuat dari material sintetis membuat lantai vinyl susah untuk didaur ulang jika tidak terpakai lagi.
2. Kalah mewah dengan parket premium dan kayu solid
Lantai vinyl memang memiliki banyak motif. Namun, beberapa dari jenisnya memiliki warna dan motif yang tidak natural. Lantai vinyl dengan kualitas standar tidak memiliki tekstur alami.
Berbeda dengan lantai kayu parket premium, kayu solid dan batuan alami yang benar-benar natural serta bertekstur alami.
Jika Anda ingin lantai yang memiliki sentuhan alami dan bukan sekedar motif, lantai vinyl kualitas premium pilihan tepat untuk rumah Anda.
Baca juga : Kenali Perbedaan Lantai Kayu dan Lantai Parket
3. Tidak cocok untuk pemakaian luar ruangan
Kebutuhan lantai interior beda dengan eksterior. Pemakaian lantai eksterior harus memiliki ketahan untuk segala cuaca.
Sementara, lantai vinyl tidak cocok untuk pemakaian eksterior yang sepanjang hari harus terkena sinar matahari dan percikan air berkepanjangan.
Jika Anda ingin gunakan lantai eksterior dengan motif alami, cari material yang khusus dibuat untuk penggunaan eksterior
4. Warna lantai vinyl mudah pudar
Warna dan motif lantai vinyl tidak awet jika terkena sinar matahari yang berlama-lama.
Jika warnanya sudah pudar, Anda harus mencari akal untuk mensiasatinya. Atau menggantinya dengan lantai yang baru. Tentunya akan banyak lagi biaya yang Anda keluarkan.
Namun, tidak semua vinyl dibuat sama, banyak kualitas vinyl premium yang dibuat dengan ketahanan sangat lama untuk warna dan motifnya.
5. Tidak tahan gores dan beban berat
Lantai vinyl jenis roll dan vinyl sheet tidak memiliki ketahanan terhadap goresan dan beban berat akibat pijakan atau perabotan rumah tangga.
Jenis lantai vinyl yang murah lebih cepat rusak, menghilangkan kesan mewah pada rumah Anda. Semua itu membuat Anda jadi lebih sering mengganti lantai/. Ujung-ujungnyan berdampak pada keuangan Anda.
Jika Anda ingin lantai vinyl yang tahan lama carilah lantai dengan kualitas premium. Membuat pengeluaran Anda jauh lebih hemat.
6. Lantai vinyl jenis lem mudah mengelupas jika sering terkena air
Salah satu lantai vinyl yang tidak tahan lama, yaitu jenis vinyl lem karena sangat rentan terhadap air.
Bahan lem yang digunakan menjadikan lantai mudah mengelupas jika sering terkena air. Jadi, untuk membersihannya Anda tidak boleh terlalu sering menggunakan pel.
Jika tidak ada kotoran yang susah hilangkan pada lantai, cukup sapu untuk membersihkan.
Sekarang Anda sudah tahu kekurangan dan kelebihan lanta vinyl sebagai pertimbangan.
Berikut, rekomendasi lantai vinyl dengan teknologi terkini yang awet, motif dan tekstur seperti kayu asli serta anti kuman klik disini untuk selengkapnya.
Comment (1)
Memahami kekurangan dan kelebihan lantai vinyl memang penting sebelum memutuskan untuk menggunakannya. Kelebihannya seperti daya tahan dan kemudahan perawatan jelas membuatnya menjadi pilihan menarik, tapi mengetahui kekurangan seperti kemungkinan kerusakan jika terkena suhu ekstrem juga sangat membantu. wallpaperindonesia